Tujuh Asteroid Teraneh di Tata Surya
KOMPAS.com - Pada awal Februari 2013 ini, masyarakat
Bumi menjadikan asteroid sebagai pembicaraan hangat. Ini karena makin
mendekatnya asteroid 2012 DA14 yang diprediksi mendekati planet kita
pada 15 Februari 2013.
Asteroid dengan lebar sekitar 45 meter ini
akan mencapai kedekatan hingga 27.700 kilometer dari Bumi.
Menjadikannya sebagai jarak asteroid terdekat yang pernah diketahui.
Tiap asteroid unik. Namun, ada tujuh asteroid yang mendapat cap "teraneh" di tata surya.
CeresSebagai
asteroid terbesar, Ceres mendapat julukan "planet katai". Karena
ukurannya pula, ia menjadi asteroid yang ditemukan pertama kali.
Sebegitu besarnya Ceres, sehingga ia jadi satu-satunya asteroid yang
memiliki gaya gravitasi untuk menarik diri sendiri ke dalam lingkaran
suatu planet.
BaptistinaDisebut juga sebagai
induk dari asteroid pemusnah dinosaurus dan merupakan salah satu
anggota termuda di sabuk asteroid. Berdasarkan model komputer,
Baptistina dan kawanan asteroidnya terjadi sekitar 160 juta tahun lalu.
Tumbukan yang disebabkan Baptistina membuat ratusan objek langit lainnya
beradu dengan Bumi. Salah satunya jatuh ke planet ini pada 65 juta
tahun lalu dan memusnahkan dinosaurus.
Hektor, si Trojan terbesarAsteroid
ini memiliki dimensi sekitar 200 kilometer dan memiliki bulan sendiri.
Ia merupakan bagian dari asteroid Trojan yang terikat dalam orbit planet
Jupiter.
KleopatraAsteroid ini berbentuk seperti tulang mainan anjing dan memiliki dua bulan yang dinamai Alexhelios dan Cleoselene.
ThemisAsteroid
ini diketahui sebagai satu-satunya yang memiliki es di permukaannya.
Selain es, pada tahun 2009, observasi menggunakan infra-merah memastikan
adanya karbon dan molekul. Karakter ini membuat Themis sebagai kandidat
kuat asteroid yang bisa menyokong kehidupan.
ToutatisBenda
langit ini dinamai sesuai dengan nama dewa bangsa Celtic. Toutatis
masuk dalam karakter unik karena berotasi dengan acak, bahkan terkesan
terhuyung. Hal ini kemungkinan besar terjadi karena Toutatis terdiri
dari dua bagian dan dipengaruhi gravitasi Bumi dan Jupiter. Jalur
rotasinya yang tidak pasti membuatnya sulit diprediksi.
ApophisDitemukan
pada 2004 dan diambil dari bahasa Yunani yang berarti "Dewa jahat mesir
untuk kegelapan". Sesuai namanya, asteroid ini sempat membuat kepanikan
di dunia astronomi pada tahun 2004. Apophis masuk dalam peringkat empat
dari sepuluh dalam skala Torino. Skala 10 jadi patokan tertinggi atas
risiko benda langit yang menumbuk Bumi dan dianggap sebagai kiamat.
Apophis diprediksi akan mendekati Bumi pada 13 April 2029 dengan jarak sekitar 30 ribu kilometer.